Rabu, November 03, 2010

11 Merek Air Minum Kemasan Aman dengan Catatan


          BPOM menyatakan bahwa 11 merek air minum dalam kemasan (AMDK) yang beberapa waktu lalu diklaim mengandung bakteri, aman dikonsumsi. Tapi BPOM juga menambahkan beberapa catatan dari pernyataan aman tersebut.

Beberapa waktu yang lalu, Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menemukan ada 11 produk AMDK mengandung nilai bakteri. yang bermasalah, yaitu Pretige, Top Aqua, Air Max, Caspian, Club, Pasti Air,Vit, Prima, De As, Ron88 dan Sega.

"Saya berterima kasih kepada YLKI karena tugasnya memang melindungi konsumen. Tetapi temuan kami (BPOM), 11 merek yang beredar di lapangan adalah aman. Tetapi dari 11 tersebut memang ada catatan, yaitu 1 merek ilegal dan 6 industri harus memperbaiki proses produksinya," jelas Dr Ir Roy Sparingga, M.App,Sc, Deputi Keamanan Pangan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dalam konferensi pers di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (3/11/2010).

Tapi Roy menegaskan, adanya catatan ini bukan berarti 11 merek AMDK tersebut tidak aman dikonsumsi.

"11 merek ini tetap aman, hanya saja ada beberapa industri yang harus memperbaiki proses industrinya. Misal, pegawainya belum di training. Padahal secara SNI pegawai industri AMDK harus di training terlebih dahulu. Jadi sebenarnya tetap aman dikonsumsi," jelas Roy lebih lanjut.

Mengenai 1 merek AMDK yang dinyatakan ilegal, Roy belum mau memplublikasikannya. Hal ini karena tidak terkait dengan keamanan pangan melainkan legalitas, sehingga perusahaan diberi waktu selama 1 bulan untuk menarik produknya dari pasaran.

Untuk kasus bakteri dalam air kemasan yang ditemukan YLKI, Roy menjelaskan bahwa dalam air kemasan memang ada mikroba. Tetapi menurut Roy, selama masih dibawah ambang batas aman, maka air minum tersebut masih aman dikonsumsi.

"Berdasarkan SNI, batas aman mikroba dalam air kemasan adalah 100.000 koloni/ml. Tapi ini bukan parameter untuk bakteri patogen yang membahayakan kesehatan, melainkan indikator kehigienisan dan sanitasi," jelas Roy lebih lanjut.

Tapi Roy mengingatkan, konsumen juga harus selektif dalam memilih produk air minum dalam kemasan. Hal ini karena bakteri baik dalam air minum kemasan bisa berkembang dan memicu pertumbuhan bakteri jahat bila terkena matahari langsung atau bocor.

"Konsumen juga harus memperhatikan, kalau AMDK terkena matahari langsung atau kemasannya bocor ya jangan diminum," tutur Roy.

10 Tips Menaikkan Berat Badan Ideal



            Banyak dari kita yang mengalami problem dalam menaikkan berat badan ideal. Berat badan ideal bisa ditambah dengan meningkatkan massa otot, bukan lemak tubuh. Banyak yang sering salah arti dengan menaikkan berat badan berarti menaikkan jumlah lemak. Selain cara itu adalah cara yang salah, cara itu juga sangat tidak sehat karena lemak bertambah artinya kita mengkonsumsi energi lebih banyak dari yang kita butuhkan untuk aktivitas kita.

            Biasanya setelah mencoba selama berbulan-bulan, makan sebanyak mungkin, latihan fitness yang ‘katanya’ sudah berat tetapi masih belum membuahkan hasil sama sekali, kita sudah mulai putus asa dan mengatakan kalau tubuh kurus kita adalah genetik atau sudah nasib. Kalau dalam 2-3 minggu belum ada hasil, PASTI ada yang salah.

Coba cek tips di bawah ini buat yang selama 2-3 minggu ototnya blm naik-naik:

1. Sudahkan kita makan 5-6x sehari, porsi sedang, dan mengurangi junk food? Memakan junk food bukan 
    saja menambah lemak tidak sehat tetapi juga bisa memperlambat metabolisme tubuh menjadikan tubuh  
    tidak bisa bekerja secara sehat.

2. Makan karbohidrat dan protein LANGSUNG setelah selesai latihan. Hal ini diperlukan untuk  
    mengantikan glycogen atau gula dalam otot yang habis sewaktu kita latihan. Dan proteinnya dibutuhkan  
    oleh otot yang baru saja kita ‘rusak’ dengan latihan berat.

3. Makan real food(bukan suplemen) MAKS 1 jam setelah latihan.

4. Minum multivitamin (ini keharusan buat yang mau nambah berat badan, karena vitamin B terutama, sangat 
    membantu untuk mencerna nutrisi yang kita makan. Akan percuma makan banyak makanan tapi tubuh  
    kita tidak bisa mencernanya dengan baik).

5. Latihan beban TIDAK MELEBIHI 1 jam. Dan kurangi cardio Anda. Latihan lebih dari 1 jam akan  
    memboroskan kalori Anda. Anda tetap membutuhkan kalori untuk membangun otot-otot Anda.

6. Tidak melatih otot yang sama lebih dari 2x dalam seminggu.

7. Sudah mengikuti 9-12 set per otot per sesi. Jangan melatih otot chest dengan seluruh alat di gym dengan 
    asumsi semakin lengkap semakin baik. Gunakan hanya 3-4 alat masing-masing sekitar 3-4 set dan 
    gunakan basic compound movement saja. No Isolation Movement.

8. 6-8 reps adalah suatu keharusan, tidak boleh sampai 12 reps. 6-8 reps tuh sudah failure.

9. Gunakan negatif reps. Setelah failure, dibantu oleh teman/spotter untuk angkat, dan kita tahan untuk 
    turunnya. Variasikan negatif reps ini selama 2-3 minggu sekali.

10. Sudah menggunakan High Intensity Training untuk latihan beban. Yang artinya, istirahat pendek antar 
      set, sekitar 1.5 – 2 menit. Dan angkat beban seberat mungkin. Contoh: buat yang tinggi sekitar 160-165, 
      jgn bilang bench press 10kg kiri kanan sudah berat. Seperti itu tidak akan bisa menaikkan masa otot  
      Anda. Kejar target minimal 25-30kg kiri kanan. Kalau blm mampu, naikkan perlahan2 tiap minggu  
      sampai Anda mampu, kalau perlu, minta bantuan teman.

Ikuti 10 Tips dari saya itu dan praktekkan benar2 dari poin 1 sampe 10 selama 2-3 minggu aja

2011 iPad cs Menggilas Netbook

 
            Kiprah tablet PC pada 2010 dianggap masih sebatas penjajakan di pasar komputer Indonesia. Tunggu sampai 2011, iPad dan 'teman-temannya' akan menggila hingga tak sungkan menggilas netbook.

Bagi Ketua Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) Suhanda Wijaya, tablet PC masuk dalam kategori mobile internet device (MID).

Di mana pada produk ini, pengguna tak cuma bisa berselancar di internet, mengelola email, dan membereskan pekerjaan kantor. Namun juga bisa dipakai untuk bertelepon ria.

Nah, lantaran kemampuannya yang 'kaya', Suhanda optimistis produk MID alias tablet PC akan semakin populer di tengah masyarakat.

"Nanti juga bakal meng-overlap netbook. Tunggu saja di 2011," tukasnya.

"Apa dasarnya? Tablet PC sudah mampu mengakomodir kebutuhan dasar pengguna. Mulai dari cek email, internetan, hingga telepon. Jadi lebih efisien," kata Suhanda.

Bahkan bukan tak mungkin, kiprah tablet PC akan mengulang fenomena yang pernah ditorehkan netbook sebagai laptop mini pada 2007-2008 lalu.

Hal itupun sudah dibuktikan oleh Samsung ketika melepas perdana tablet PC mereka, Galaxy Tab ke pasaran. Animo masyarakat sampai membuat antrean mengular dan menghabiskan stok barang cuma dalam waktu beberapa jam.

"Sekarang dengan harga hampir sama dengan ponsel, kita sudah bisa dapat tablet PC. Itu sudah bisa dipakai telepon, email, internet, dan kerja," tandasnya, coba berpromosi.

Global Warming



            Pemanasan global atau Global Warming adalah adanya proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan bumi. Suhu rata-rata global pada permukaan Bumi telah meningkat 0.74 ± 0.18 °C(1.33 ± 0.32 °F) selama seratus tahun terakhir. Intergevermental Panel on Climate Change (IPCC) menyimpulkan bahwa, "sebagian besar peningkatan suhu rata-rata global sejak pertengahan abad ke-20 kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia melalui efek rumah kaca. Kesimpulan dasar ini telah dikemukakan oleh setidaknya 30 badan ilmiah dan akademik, termasuk semua akademi sains nasional dari negara-negara G8. Akan tetapi, masih terdapat beberapa ilmuwan yang tidak setuju dengan beberapa kesimpulan yang dikemukakan IPCC tersebut.

            Model iklim yang dijadikan acuan oleh projek IPCC menunjukkan suhu permukaan global akan meningkat 1.1 hingga 6.4 °C (2.0 hingga 11.5 °F) antara tahun 1990 dan 2100. Perbedaan angka perkiraan itu disebabkan oleh penggunaan skenario-skenario berbeda mengenai emisi gas-gas rumah kaca di masa mendatang, serta model-model sensitivitas iklim yang berbeda. Walaupun sebagian besar penelitian terfokus pada periode hingga 2100, pemanasan dan kenaikan muka air lautdiperkirakan akan terus berlanjut selama lebih dari seribu tahun walaupun tingkat emisi gas rumah kaca telah stabil.Ini mencerminkan besarnya kapasitas panas dari lautan.

            Meningkatnya suhu global diperkirakan akan menyebabkan perubahan-perubahan yang lain seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrim, serta perubahan jumlah dan pola peripitasi. Akibat-akibat pemanasan global yang lain adalah terpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser, dan punahnya berbagai jenis hewan.

            Beberapa hal-hal yang masih diragukan para ilmuwan adalah mengenai jumlah pemanasan yang diperkirakan akan terjadi di masa depan, dan bagaimana pemanasan serta perubahan-perubahan yang terjadi tersebut akan bervariasi dari satu daerah ke daerah yang lain. Hingga saat ini masih terjadi perdebatan politik dan publik di dunia mengenai apa, jika ada, tindakan yang harus dilakukan untuk mengurangi atau membalikkan pemanasan lebih lanjut atau untuk beradaptasi terhadap konsekuensi-konsekuensi yang ada. Sebagian besar pemerintahan negara-negara di dunia telah menandatangani dan meratifikasi Prot, yang mengokol kyoto, arah pada pengurangan emisi gas-gas rumah kaca.


Efek rumah kaca

            Segala sumber energi yang terdapat di Bumi berasal dari Matahari. Sebagian besar energi tersebut berbentuk radiasi gelombang pendek, termasuk cahaya tampak. Ketika energi ini tiba permukaan Bumi, ia berubah dari cahaya menjadi panas yang menghangatkan Bumi. Permukaan Bumi, akan menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali sisanya. Sebagian dari panas ini berwujud radiasi infra merah gelombang panjang ke angkasa luar. Namun sebagian panas tetap terperangkap di atmosfer bumi akibat menumpuknya jumlah gas rumahkaca antara lain uapair, karbondioksida, dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini. Gas-gas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan Bumi dan akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Keadaan ini terjadi terus menerus sehingga mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat.

            Gas-gas tersebut berfungsi sebagaimana gas dalam rumahkaca. Dengan semakin meningkatnya konsentrasi gas-gas ini di atmosfer, semakin banyak panas yang terperangkap di bawahnya. Efek rumah kaca ini sangat dibutuhkan oleh segala makhluk hidup yang ada di bumi, karena tanpanya, planet ini akan menjadi sangat dingin. Dengan temperatur rata-rata sebesar 15 °C (59 °F), bumi sebenarnya telah lebih panas 33 °C (59 °F)dari temperaturnya semula, jika tidak ada efek rumah kaca suhu bumi hanya -18 °C sehingga es akan menutupi seluruh permukaan Bumi. Akan tetapi sebaliknya, apabila gas-gas tersebut telah berlebihan di atmosfer, akan mengakibatkan pemanasan global.


Efek umpan balik

           Anasir penyebab pemanasan global juga dipengaruhi oleh berbagai proses umpan balik yang dihasilkannya. Sebagai contoh adalah pada penguapan air. Pada kasus pemanasan akibat bertambahnya gas-gas rumah kaca seperti CO2, pemanasan pada awalnya akan menyebabkan lebih banyaknya air yang menguap ke atmosfer. Karena uap air sendiri merupakan gas rumah kaca, pemanasan akan terus berlanjut dan menambah jumlah uap air di udara sampai tercapainya suatu kesetimbangan konsentrasi uap air. Efek rumah kaca yang dihasilkannya lebih besar bila dibandingkan oleh akibat gas CO2 sendiri. (Walaupun umpan balik ini meningkatkan kandungan air absolut di udara, kelembaban relatif udara hampir konstan atau bahkan agak menurun karena udara menjadi menghangat). Umpan balik ini hanya berdampak secara perlahan-lahan karena CO2 memiliki usia yang panjang di atmosfer.

            Efek umpan balik karena pengaruh awan sedang menjadi objek penelitian saat ini. Bila dilihat dari bawah, awan akan memantulkan kembali radiasi infra merah ke permukaan, sehingga akan meningkatkan efek pemanasan. Sebaliknya bila dilihat dari atas, awan tersebut akan memantulkan sinar Matahari dan radiasi infra merah ke angkasa, sehingga meningkatkan efek pendinginan. Apakah efek netto-nya menghasilkan pemanasan atau pendinginan tergantung pada beberapa detail-detail tertentu seperti tipe dan ketinggian awan tersebut. Detail-detail ini sulit direpresentasikan dalam model iklim, antara lain karena awan sangat kecil bila dibandingkan dengan jarak antara batas-batas komputasional dalam model iklim (sekitar 125 hingga 500 km untuk model yang digunakan dalam Laporan Pandangan IPCC ke Empat).

           Walaupun demikian, umpan balik awan berada pada peringkat dua bila dibandingkan dengan umpan balik uap air dan dianggap positif (menambah pemanasan) dalam semua model yang digunakan dalam Laporan Pandangan IPCC ke Empat. Umpan balik penting lainnya adalah hilangnya kemampuan memantulkan cahaya (albedo) oleh es. Ketika temperatur global meningkat, es yang berada di dekat kutub mencair dengan kecepatan yang terus meningkat. Bersamaan dengan melelehnya es tersebut, daratan atau air di bawahnya akan terbuka. Baik daratan maupun air memiliki kemampuan memantulkan cahaya lebih sedikit bila dibandingkan dengan es, dan akibatnya akan menyerap lebih banyak radiasi Matahari. Hal ini akan menambah pemanasan dan menimbulkan lebih banyak lagi es yang mencair, menjadi suatu siklus yang berkelanjutan.

           Umpan balik positif akibat terlepasnya CO2 dan CH4 dari melunaknya tanah beku (permafrost) adalah mekanisme lainnya yang berkontribusi terhadap pemanasan. Selain itu, es yang meleleh juga akan melepas CH4 yang juga menimbulkan umpan balik positif. Kemampuan lautan untuk menyerap karbon juga akan berkurang bila ia menghangat, hal ini diakibatkan oleh menurunya tingkat nutrien pada zona mesopelagic sehingga membatasi pertumbuhan diatom dari pada fitoplankton yang merupakan penyerap karbon yang rendah.