Sabtu, Februari 20, 2010

SISTEM EKONOMI TRADISIONAL

SISTEM  EKONOMI TRADISIONAL


        Sistem ekonomi tradisional merupakan sistem ekonomi yang diterapkan oleh masyarakat tradisional atau masyarakat dahulu secara turun temurun dengan hanya mengandalkan alam dan tenaga kerja saja tanpa adanya alat-alat, mesin bahkan teknologi yang ,menunjang adanya kelancaran sistem ekonomi tersebut. Mungkin menurut masyarakat yang masih menerapkan sistem ekonomi tradisional agar tetap menjaga budaya tradisional suatu negara dan juga dipercaya sepenuhnya oleh masyarakat. Padahal jika ditelisik lebih dalam masyarakat disana menjadi
tidak terbuka luas, sehingga hanya bisa berdiri dinegaranya sendiri.

        Ciri dari sistem ekonomi tradisional adalah :

           1. Teknik produksi dipelajari secara turun temurun  dan bersifat sederhana
           2. Hanya sedikit menggunakan modal
           3. Pertukaran dilakukan dengan sistem barter (barang dengan barang)
           4. Belum mengenal pembagian kerja
           5. Masih terikat tradisi
           6. Tanah sebagai tumpuan kegiatan produksi dan sumber kemakmuran

        Perhatikan bagaimana sistem ekonomi tradisional memecahkan masalah perekonomiannya ?

        Sistem ekonomi tradisional memiliki kelebihan sebagai berikut :

1. Tidak terdapat persaingan yang tidak sehat, hubungan antar individu sangat erat
2. Masyarakat merasa sangat aman, karena tidak ada beban berat yang harus dipikul
3. Tidak individualistis

        Kelemahan dari sistem ekonomi tradisional adalah :

1. Teknologi yang digunakan masih sangat sederhana, sehingga produktivitas rendah
2. Mutu barang hasil produksi masih rendah

        Saat ini sudah tidak ada lagi negara yang menganut sistem ekonomi tradisional, namun di beberapa daerah pelosok, seperti suku badui dalam, sistem ini masih digunakan dalam kehidupan sehari – hari karna menurut mereka menggunakan sistem tradisional sangat mudah dan praktis karna mereka sudah terbiasa melakukan sistem tersebut dan mungkin mereka enggan mengganti dengan sistem ekonomi campuran atau yang lebih bisa mengandalkan kecepatan dalam menyelesaikan pekerjaanya.
Atau mungkin karna pihak luar yang enggak bergabung untuk mengajak mengubah cara masyarkat tersebut dari cara sistem ekonomi trasional menjadi sistem ekonomi capuran, sistem ekonomi pasar, dan sistem ekonomi terpusat.


kalau menurut pendapat saya jika memang masih ada masyarakat yang menerapkan sistem ekonomi tradisional syah syah saja kalau menurut mereka itu yang membuat mereka nyaman dalam mngerjakannya karna setiap daerah memiliki potensi dan kemampuan masing-masing dalam mengembangkan ekonomi dalam kehidupannya selama tidak ada sitem yang memberatkan dan merugikan bagi mereka yang menerapkan apapun cara sistem ekonomi yang dipilih,